IPB University Gagas Sekolah Pra Nikah Atasi Stunting di Bogor saat Audiensi dengan Pj. Bupati Bogor Bachril Bakri

Pj.Bupati Bogor Bachril Bakri tersenyum sumrignah saat menerima kunjungan jajaran IPB University yang diterima di ruang rapat bupati, kompleks perkantoran Pemkab Bogor, Selasa 8 Oktober 2024.Pj.Bupati Bogor Bachril Bakri tersenyum sumrignah saat menerima kunjungan jajaran IPB University yang diterima di ruang rapat bupati, kompleks perkantoran Pemkab Bogor, Selasa 8 Oktober 2024.

Metropolitanupdate.com – Pj. Bupati Bogor Bachril Bakri menerima kunjungan audiensi jajaran IPB University, Selasa 8 Oktober 2024 di ruang rapat bupati. Dalam audiensi itu, salahsatu hal yang dibahas adalah sekolah pra nikah untuk Generasi Emas dan Program Pelatihan Program studi Komunikasi Digital dan Media SV IPB.

Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri dalam kesempatan itu mengatakan, sekolah pra nikah penting dilaksanakan sebagai upaya mencegah terjadinya kasus stunting yang membuat Kabupaten Bogor meraih peringkat terendah kedua setelah Kabupaten Bandung.

Dengan persiapan berupa sekolah pra nikah, calon keluarga baru itu mendapat pemahaman perlakuan terhadap ibu hamil dan pemenuhan gizi selama kehamilan, dan gizi bayi 1.000 hari pertama kehidupan (HPK). Pencegahan stunting ini sangat dipengaruhi oleh tiga faktor yakni, pra nikah, screening terhadap ibu hamil, dan pemenuhan gizi yang baik terhadap bayi, balita dan anak-anak.

Kecamatan Pamijahan menjadi daerah paling tinggi masalah stunting di Kabupaten Bogor.

“Kemarin kami baru saja melakukan intervensi percepatan penurunan stunting di kecamatan Pamijahan. Tentunya dengan berbagai program yang dibahas dengan IPB University ini kami sangat mendukung dan menyambut baik program yang diusulkan,” kata Pj. Bupati BogorBachril Bakri.

Menanggapi hal itu, Kepala Pusat P2SDM IPB University, Amiruddin Saleh mengatakan, angka perkawinan anak di Indonesia angkanya cukup tinggi. Ini sangat berpengaruh terhadap tingginya angka kasus stunting, putus sekolah dan pengangguran.

Oleh karena itu, masalah perkawinan terhadap anak menjadi fokus bagi jajaran IPB University. Salah satunya melalui inovasi baru yakni program sekolah pra nikah yang pernah diujicobakan pada tahun 2021 di Desa Ciherang Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor.

“Ternyata animo masyarakat tinggi. Terutama para orangtua yang memiliki remaja. Karena dalam sekolah pra nikah ini ada kurikulumnya. Meskipun tidak formal tetapi ada materi-materi edukasi yang diberikan, terutama kepada remaja yang nantinya bisa membekali mereka ke jenjang pernikahan saat memasuki usia pernikahan,” ujar Amiruddin Saleh. (Kiting)

Tags: , , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya