Walikota Bogor Dedie Abdu Rachim Terima Penghargaan dari Forum Pimred di Balaikota

Walikota Bogor Dedie Abdu Rachim menerima penghargaan dari Forum Pimred Multimedia Indonesia di Balaikota Bogor, Senin 21 Juli 2025.Walikota Bogor Dedie Abdu Rachim menerima penghargaan dari Forum Pimred Multimedia Indonesia di Balaikota Bogor, Senin 21 Juli 2025.

Metropolitanupdate.com – Walikota Bogor Dedie Abdu Rachim menerima Forum Pimred Multimedia Indonesia, Senin 21 Juli 2025 di Balaikota Bogor.

Dalam kesempatan itu Ketua Forum Pimred Multimedia Indonesia Provinsi Jawa Barat, Aldi Supriyadi didampingi Bendahara Sofwan Ali dan Sekjen Herry Setiawan menyampaikan sejumlah program Forum Pimred di Jawa Barat termasuk Kota Bogor.

“Program kami di antaranya adalah memberi penguatan kepada Forkopimda kota dan kabupaten agar tetap menjaga sinergitas dengan media massa lokal maupun nasional termasuk media cetak elektronik dan media digital,” ujar Aldi Supriyadi kepada Walikota Bogor Dedie Abdu Rachim.

Aldi menjelaskan bahwa gempuran media sosial di era digital tidak dapat menghilangkan peran pers baik media mainstream padat modal maupun media massa kelas UMKM.

“Para jurnalis yang tergabung dalam media massa telah dibekali sertifikasi kompeten oleh Dewan Pers sebagai lbaga yang menaungi kinerja jurnalis dengan bingkai kerja Kode Etik Jurnalistik dalam UU Pokok Pers nomor 40 tahun 1999 dan Kode Etik yang tertuang dalam peraturan yang diterbitkan Dewan Pers,” ujar Aldi setelah menyerahkan piala penghargaan kepada Walikota Bogor Dedie Abdu Rachim dengan kategori kinerja komunikasi terbaik tingkat Walikota dan Bupati secara nasional.

Menanggapi itu, Walikota Bogor Dedie A Rachim menyatakan setuju dengan program Forum Pimred tersebut. Deddie mengakui kinerja jurnalistik harus tetap eksis meskipun terkendala keterbatasan anggaran di wilayah Pemkot Bogor. Dedie

“Terimakasih atas pemghargaan yang diberikan Forum Pimred meskipun penilaian ini masih terlalu dini namun ini jadi pelecut kami untuk terus bekerja. Beda jauh dengan Pemkab Bogor yang anggarannya luarbiasa. Namun, bukan berarti kami menghilangkan peran pers mainstream, justru kami terus perkuat dengan keterbatasan yang ada,” ujar Dedie.

Walikota Dedie menambahkan pihaknya memang terus memantau perjalanan lembaga pers yang ada dan berkontribusi pada kinerja pembangunan daerah. Meskipun saat ini hipnotis media sosial luarbiasa di tengah arus perkembangan informasi.

“Seperti kepala daerah lain yang sudah punya media sosial pasti berbeda dengan kami. Pada intinya kami berkomitmen untuk terus bekerja dengan cara berkantor, menyelesaikan persoalan yang ada dan merumuskan kebijakan bersama DPRD dan pemangku kepentingan lainnya. Di situlah peran pers untuk membantu kami dalam memberi edukasi dan kesadaran pada masyarakat,” ujar Dedie.

Dedie berharap, Forum Pimred Multimedia Indonesia dapat terus berperan aktif dalam gerak roda pembangunan di berbagai bidang kehidupan masyarakat.

“Dengan begitu terbentuk sinergitas yang produktif dengan relasi saling memberi dan saling membantu. Di situlah sinergitas terbangun dan tercipta,” tandas Walikota Dedie. (Keating)

Tags: , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya