Metropolitanupdate.com – Bank Indonesia sebagai bank sentral tidak bisa tinggal diam melihat pelemahan nilai tukar rupiah secara signifikan. Bank Indonesia diminta segera melakukan mitigasi dengan cermat, cekatan dan cepat terkait isu melemahnya nilai tukar rupiah.
“Bank Indonesia tidak bisa tinggal diam membiarkan nilai rupiah dalam kondisi yang terus melemah atau bergerak liar. Langkah yang harus dibuat di awal adalah melakukan mitigasi dengan cermat. Setiap kebijakan harus didasarkan pada bukti-bukti,” tegas Anggota Komisi XI DPR RI Charles Meikyansah saat dimintai tanggapannya terkait pelemahan nilai tukar rupiah, akhir pekan lalu.
Menurut Anggota DPR RI dapil Jawa Timur IV Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Jember, pemerintah harus lebih berhati-hati dalam melangkah.
Sebab jika salah melangkah akan berdampak signifikan pada perekonomian nasional. Termasuk Langkah dalam menilai dari dua sisi yakni fiskal maupun moneter. Seperti langkah intervensi pada pasar non-deliverable forward (NDF), pasar spot, dan pasar surat berharga (SBN).
“Secara teknis ini bisa dilakukan,” ujar mantan aktivis mahasiswa ini.
Selain itu, Charles menjelaskan Bank Indonesia juga dapat melakukan penyesuaian kebijakan suku bunga acuan. Tentunya dengan harapan dapat memicu apresiasi rupiah.
Namun di sisi lain, Langkah penyesuaian kebijakan suku bunga acuan dapat menimbulkan depresiasi rupiah yang makin dalam.
Cara lain namun perlu dilakukan secara hati-hati adalah dengan melakukan intervensi pasar dengan mengandalkan cadangan devisa untuk menyetabilkan kondisi yang ada.
Analisa Penyebab Melemahnya Rupiah
Dalam kesempatan itu, Anggota Fraksi Partai Nasdem ini menjelaskan sejumlah penyebab terjadinya pelemahan nilai tukar rupiah.
Sentimen global, kuatnya perekenomian Amerika Serikat dengan kebijakan Bank Sentral The Fed berupa acuan suku bunga yang tinggi.
“Kemudian ada konflik di Timur Tengah yang menyebabkan krisis kemanusiaan dan harus ada jalan keluar segera,” ujar pria kelahiran Jakarta, 51 tahun lalu.
Faktor penyebab dari dalam negeri, lanjut Charles, adanya pelemahan current account, terutama di perdagangan barang atau ekspor impor barang, yang surplusnya jauh mengecil dan sangat signifikan dalam beberapa tahun setelah pandemi Covid-19.
Hal itu menjadi salah satu sinyal kondisi makro ekonomi kurang baik, sehingga mendorong pelemahan rupiah.
“Selain itu, ada sentimen yang mungkin dinilai negatif oleh market (pasar), karena adanya isu Presiden Prabowo Subianto akan menaikkan rasio utang hingga 50 persen dari PDB untuk memenuhi janji kampanye, meskipun tentu hal ini masih dugaan,” tambahnya.
Membahayakan Perekonomian Nasional
Charles berpendapat, dampak dari melemahnya rupiah atas Dolar AS cukup membahayakan bagi perekonomian nasional.
Pertama, ada kekhawatiran adanya pemborosan dari sisi supply, secara sederhana menyebabkan terjadinya cost overrun, terutamanya pada aspek produksi yang selama ini masih menggunakan bahan baku impor industri.
“Pelaku usaha tentu akan mengalami dilema jika hal itu berlangsung dalam waktu lama. Salah satunya yang akan tertekan, misalnya adalah industri alat berat. Mengapa? Karena mayoritas bahan baku masih impor,” katanya.
Kedua, lanjut Charles, dengan pelemahan rupiah sebenarnya menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian investor.
“Namun kita harus berhati-hati dengan argumen ini, mengingat investor akan cenderung tidak suka berinvestasi di sektor riil. Karena saat ini market dalam negeri berada dalam kondisi yang tidak baik,” tandas Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPP Partai Nasdem. (Heri Kiting)
Tags: Anggota Komisi XI DPR RI, Bank Indonesia, Charles Meikyansah, Dapil Jatim IV Lumajang Jember, Pelemahan Rupiah
Baca Juga
-
Berita.Headline.Lingkungan.Otomotif.Peristiwa.Top News
Polsek Cibinong Cek TKP Pencurian Helm, Motor Pelaku Diduga 2 Pelajar Ditinggal di TKP
-
Berita.Kesehatan.Lingkungan.pendidikan.Peristiwa.Top News
Pj. Bupati Bogor Ajak Bangun Bersama Budaya Sehat Demi Indonesia Emas 2045
-
Berita.Headline
Ketua DPRD Bogor Sastra Winara Dorong Percepatan Proyek Jalan Tambang untuk Atasi Kemacetan
-
Berita.Headline.Peristiwa.Religi.Top News
Majelis Taklim Balai Wartawan Kota Depok Gelar Halal Bihalal dan Arisan Perkuat Silaturahmi Keluarga Wartawan
-
Berita.Headline
Bawa Angin Perubahan Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto-Burhanudin Bakal Menangkan Pilbup Bogor 2024
-
Berita.Bisnis.Headline
Triton Manufactures Kembali Dipercaya Bawa Nama Indonesia di Arab Health 2024
Rekomendasi lainnya
-
Berita.Headline
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara Dukung BOGOR RUN 2025 sebagai Penggerak Sport Tourism
-
Berita.Headline
Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara Sampaikan Pesan Prabowo Subianto untuk Warga Bogor
-
Bisnis.Headline.Top News
Resmi Melantai di Bursa Efek Indonesia, Saham SMGA Langsung Melesat
-
Berita.Headline.Pilihan.Top News
Dinas Perdagangan dan Perindustrian Terus Galakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan Kerja
-
Berita.Bisnis.Headline.Peristiwa.Top News
Pj. Bupati Bogor Bachril Bakri Gencarkan Gerakan Pangan Murah di Rumpin, Ikhtiar Kendalikan Stabilitas Harga Bahan Pokok
-
Berita.Headline.Top News
KNPI Garda Terdepan Membangun Pemuda Kabupaten Bogor, Harlah ke 51 KNPI Wahyudi Chaniago Makin Kokoh